Saat Ekonomi Tidak Stabil, Retail Modern Gelar Promo Besar, Target Transaksi Rp 30 T

Saat Ekonomi Tidak Stabil, Retail Modern Gelar Promo Besar, Target Transaksi Rp 30 T

Perayaan Hari Retail Modern Indonesia 2025 Dimulai dengan Kolaborasi Nasional

Perayaan Hari Retail Modern Indonesia (HARMONI) 2025 resmi dibuka oleh Menteri Perdagangan RI Budi Santoso. Acara ini dihadiri oleh jajaran kementerian, kepala lembaga, pemerintah daerah, dan pelaku industri retail. Tahun ini menjadi momen penting dalam memperkuat peran ritel modern sebagai tulang punggung sektor konsumsi nasional.

HARMONI dirayakan setiap 15 Agustus, terinspirasi dari peresmian Gedung Sarinah pada 1966 dan ulang tahun Hero Supermarket pada 1971. Kedua peristiwa tersebut menandai lahirnya ritel modern di Tanah Air. Tahun ini, HARMONI mengusung kolaborasi gerakan nasional BINA HBD Indonesia dengan promo besar-besaran di pusat perbelanjaan seluruh Indonesia pada 15–31 Agustus 2025. Promo ini mencakup diskon hingga 80 persen, harga spesial Rp80.000, tambahan diskon 8 persen, serta program “serba 8”.

Target transaksi dari program ini ditetapkan sebesar Rp30 triliun. Dalam acara peresmian, hadir beberapa tokoh penting seperti Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi; Wakil Menteri UMKM Helvi Yuni Moraza; Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Enik Ermawati; serta para pejabat lainnya. Selain itu, turut hadir Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, Ketua Umum HIPPINDO Budihardjo Iduansjah, dan Presiden Direktur PT Hero Retail Nusantara Ipung Kurnia.

Kontribusi Retail Modern pada Ekonomi Nasional

Ketua Umum HIPPINDO, Budihardjo Iduansjah, menegaskan bahwa retail modern memiliki kontribusi lebih dari 50 persen pada sektor konsumsi nasional. Menurutnya, retail modern bersama UMKM adalah pilar ketahanan ekonomi bangsa. "Melalui HARMONI, kita dorong sinergi nyata antara pelaku usaha, pemerintah, dan masyarakat dalam memperkuat rantai distribusi pangan, memajukan produk lokal dan global, serta menciptakan ekosistem belanja yang inklusif, adaptif, dan berkelanjutan," ujarnya.

Budihardjo menjelaskan bahwa pangsa pasar ritel modern saat ini tumbuh signifikan jika dibandingkan sebelumnya. Peningkatan ini mencerminkan pergeseran perilaku konsumen dan semakin besarnya peran ritel modern dalam memastikan ketersediaan, keterjangkauan, dan keberagaman produk bagi masyarakat.

Program BINA HBD Indonesia dan UKM Pangan Award

HARMONI 2025 juga menghadirkan UKM Pangan Award binaan Kementerian Perdagangan, bermitra dengan Hero Supermarket untuk membuka akses pasar lebih luas bagi produk UKM pangan. Sebagai strategi memperluas jangkauan program, HARMONI yang merupakan bagian dari kegiatan BINA HBD Indonesia turut didukung oleh Lazada Indonesia sebagai official e-commerce partner BINA HBD Indonesia.

Lazada Indonesia mendukung HARMONI dengan strategi omnichannel yang menghubungkan belanja online dan offline. Kolaborasi ini membantu pelaku usaha menjangkau lebih banyak konsumen dan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia yang inklusif dan berkelanjutan. "Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak dan penerapan teknologi inovatif, Lazada Indonesia siap menjadi mitra strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih inklusif dan berkelanjutan," ujar Yovan, Head of Government Affairs Lazada Indonesia.

Puncak Acara dan Program Tambahan

Puncak perayaan HARMONI 2025 akan digelar pada HARMONI Awards, 27 Agustus di Swissotel PIK, untuk memberikan apresiasi kepada retail modern yang aktif mendukung UMKM dan menjalankan praktik bisnis sehat. Program lain termasuk peluncuran Program Sidaya bersama BKKBN yang memberikan diskon khusus bagi warga senior 60 tahun ke atas.

Presiden Direktur PT Hero Retail Nusantara, Ipung Kurnia, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan HIPINDO. "Hari ini adalah momentum penting untuk mengukuhkan peran retail modern sebagai pilar ketahanan pangan, pendukung UMKM, dan penggerak ekonomi nasional," ujarnya.

Sebagai pelaku ritel modern selama 54 tahun, Hero bangga menjadi bagian dari kolaborasi dengan Kementerian Perdagangan dalam menghadirkan UMKM pangan binaan ke jaringan ritel modern. "Saya percaya sinergi ini akan memperkuat daya saing dan ketahanan ekonomi bangsa," imbuhnya.

Tujuan Program BINA

Program BINA (Belanja Di Indonesia Aja) merupakan inisiatif HIPPINDO dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian untuk memperkuat perdagangan dalam negeri. Tujuan utamanya adalah:

  • Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
  • Mendorong investasi melalui pembukaan pabrik untuk memenuhi kebutuhan barang buatan Indonesia.
  • Promosi dan subsidi untuk produsen dan peritel yang menjual barang buatan Indonesia.
  • Mendorong brand lokal go global dengan kesempatan dan promosi di kancah internasional.
  • Memfasilitasi brand global yang sudah berinvestasi di Indonesia untuk meningkatkan pendapatan negara.
  • Mendatangkan wisatawan mancanegara untuk berbelanja dan membawa produk lokal ke luar negeri.

Program ini didukung oleh berbagai kementerian dan stakeholder terkait, seperti Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata, Kementerian BUMN, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian UMKM, Kementerian Perhubungan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, APPBI, serta organisasi lainnya.

0 Komentar