
Peresmian Gerai Indomaret di Aceh Barat Daya dengan Syarat Khusus
Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Safaruddin, meresmikan gerai Indomaret di Jalan Letkol BB Jalal Gampong Barat, Kecamatan Susoh, kabupaten setempat, pada Kamis (21/8/2025). Sebelumnya, pada awal Agustus lalu, Bupati Safaruddin juga telah meresmikan dua gerai Indomaret di Kecamatan Blangpidie. Pemilihan lokasi ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam memperkuat ekonomi lokal melalui kerja sama dengan perusahaan minimarket waralaba seperti Indomaret.
Persyaratan Khusus untuk Perusahaan Waralaba
Dalam peresmian tersebut, Bupati Safaruddin menyampaikan bahwa perusahaan waralaba seperti Indomaret harus mematuhi beberapa syarat yang ditetapkan oleh pemerintah kabupaten. Salah satu syarat utama adalah adanya Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Abdya dengan PT Indomarco Prisma Tama. MoU ini memiliki nomor 100.2.23 dan 307/CLG/IV/20225 terkait pengoperasian usaha waralaba Indomaret serta pemberdayaan produk lokal dan UMKM Aceh Barat Daya.
Menurut Safaruddin, dalam MoU tersebut, Indomaret wajib menyediakan minimal 30 persen dari produk yang dijual di setiap gerai berasal dari masyarakat, pelaku usaha, dan UMKM Abdya. Selain itu, Indomaret juga diminta menyediakan ruang promosi khusus untuk produk lokal. Ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pertumbuhan UMKM dan meningkatkan kualitas produk lokal.
Komitmen Terhadap Investasi Lokal
Selain itu, Indomaret juga diminta memprioritaskan investor lokal Abdya sebagai mitra waralaba. Setiap enam bulan sekali, perusahaan wajib menyerahkan pelaporan dan evaluasi secara berkala. Pemerintah kabupaten akan melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan MoU ini, termasuk audit terhadap pelaksanaan afirmasi produk lokal.
MoU ini juga memiliki sanksi, baik berupa teguran tertulis hingga usulan pencabutan izin operasional kepada instansi berwenang berdasarkan ketentuan Peraturan Bupati (Perbup) Abdya. Dengan adanya sanksi ini, diharapkan perusahaan dapat lebih mematuhi aturan yang telah disepakati.
Dukungan terhadap Produk Lokal
Bupati Safaruddin mengucapkan terima kasih kepada pengusaha gerai Indomaret Susoh yang telah bersedia menampung pekerja lokal dan berkomitmen menampung produk-produk lokal UMKM kabupaten setempat. Ia menjelaskan, salah satu komitmen pemerintah adalah bagaimana produk UMKM lokal bisa naik kelas. Oleh karena itu, setiap gerai Indomaret wajib menampung 30 persen produk Abdya.
Kontrak antara pemerintah dan Indomaret akan diperpanjang selama dua tahun sekali, dengan tidak luput dari evaluasi sebagaimana MoU yang sudah disepakati kedua belah pihak. Menurut Safaruddin, kehadiran gerai Indomaret yang digagas oleh pengusaha lokal tentu memberikan dampak positif bagi dunia usaha di Abdya. Persaingan harus tetap sehat dengan pengusaha-pengusaha lokal lainnya yang membuka gerai serupa, sehingga tidak ada yang dirugikan.
Keberlanjutan dan Kesadaran Syariat Islam
Safaruddin juga meminta agar pihak manajemen Indomaret menyediakan barang yang memiliki nilai izin MUI dan produk berlabel halal. Hal ini dilakukan untuk memenuhi standar agama dan kebutuhan masyarakat setempat. Selain itu, ia meminta agar pihak gerai Indomaret menghentikan semua aktivitas saat adzan berkumandang.
Tujuan dari instruksi ini adalah untuk melaksanakan syariat Islam di Abdya sesuai dengan Perbup misi Peukong Agama. "Hentikan semua aktivitas, segera menuju ke masjid dan mushalla terdekat untuk melaksanakan shalat berjamaah," pesan Safaruddin.
Tanggapan dari Pihak Indomaret
Direktur Gerai Indomaret Susoh, Suhelmi, menyatakan bahwa pihaknya akan mematuhi aturan-aturan yang telah disepakati dengan Pemerintah Abdya. Termasuk dalam hal penyediaan karyawan yang berasal dari daerah setempat dan menghentikan sementara aktivitas saat masuk waktu shalat.
"Alhamdulillah, semua karyawan di gerai kita ini putra dan putri Abdya. Kita juga menyediakan etalase untuk UMKM sebagai komitmen dengan pemerintah daerah dalam memberdayakan produk lokal," kata Suhelmi.
Saat ini, baru ada dua pelaku UMKM Abdya yang produknya ditempatkan di etalase gerai miliknya. "Insya Allah dalam beberapa hari akan bertambah. Produk-produk UMKM yang ditempatkan di gerai Indomaret Susoh ini tentunya sudah melalui seleksi Diskop UKM Perindag Abdya," ujarnya.
0 Komentar