5 Ikan yang Bisa Hidup di Darat, Mulai dari Gabus Utara hingga Mudskipper

Featured Image

Ikan yang Mampu Hidup di Darat

Ikan adalah hewan yang sebagian besar hidup di berbagai jenis perairan, mulai dari kolam, sungai, danau hingga laut. Salah satu ciri khas ikan adalah memiliki insang yang terletak tepat di belakang matanya. Di dunia ini terdapat lebih dari 33 ribu jenis ikan yang hidup di perairan. Setiap spesies ikan memiliki keunikan tersendiri, termasuk beberapa spesies yang mampu bertahan hidup di darat.

Berikut adalah beberapa contoh ikan yang mampu hidup di darat:

1. Ikan Climbing Perch

Climbing perch adalah jenis ikan kerapu yang hidup di air tawar. Ikan ini mampu hidup di darat selama 6-10 jam karena memiliki organ labirin di atas insang yang berfungsi untuk menyerap oksigen dari udara. Climbing perch menggunakan sirip dada dan perut untuk berjalan dan merangkak di darat.

Warna tubuhnya biasanya coklat dan abu-abu dengan garis-garis atau bintik-bintik gelap serta perut berwarna lebih terang. Panjang rata-rata ikan ini mencapai 30 cm dan beratnya sekitar 2,5 kg. Selain itu, ikan ini juga bisa mengubur diri di lumpur lembap sebagai cara adaptasi di darat. Nama ilmiahnya adalah Anabas testudineus dan masuk ke dalam famili Anabantidae.

2. Ikan Gurami

Gurami memiliki kemampuan untuk menghirup udara menggunakan organ pernapasan aksesori yang disebut labirin. Ini memungkinkannya bertahan hidup di wilayah dengan kadar oksigen rendah. Gurami hadir dalam berbagai warna seperti biru, coklat, putih, emas, neon, dan lainnya. Ciri menonjolnya adalah perut yang menonjol, panjang, dan ramping. Beratnya bisa mencapai 9 kg dengan panjang sekitar 45 cm hingga 60 cm.

Gurami dapat menurunkan metabolismenya saat berada di darat, sehingga membantunya bertahan saat air kering. Betina gurami bersifat lebih sosial, sedangkan jantan cenderung agresif dan teritorial.

3. Ikan Gabus Utara

Ikan gabus utara memiliki ruang khusus di dekat insang yang disebut organ suprabranchial. Organ ini dapat menyerap oksigen langsung dari udara dengan menelannya menggunakan mulut. Dengan kelebihan ini, gabus utara mampu bertahan di daerah kurang oksigen atau daratan selama empat hari.

Ikan gabus utara muda mampu bergerak dalam jarak pendek di darat. Selama musim kemarau, mereka biasanya menggali ke dalam lumpur. Gabus utara mencapai kematangan seksual pada usia 1-3 tahun dan setiap periode bertelur, betina menghasilkan lebih dari seribu telur berwarna oranye-kuning.

4. Walking Catfish

Walking catfish atau ikan lele berjalan memiliki struktur khusus seperti pohon yang terletak di atas insang. Ketika ikan membuka mulutnya di udara, saluran pohon terbuka dan udara bersentuhan dengan semua pembuluh darah yang menyerap oksigen. Walking catfish dapat bertahan di darat selama beberapa jam hingga lebih dari satu hari.

Tubuh walking catfish panjang seperti belut dengan warna coklat keabu-abuan tanpa sisik. Bagian bawah tubuhnya berwarna putih. Perutnya melengkung, memiliki sirip panjang, dan empat pasang sungut yang menonjol dari mulut besarnya. Sungut ini digunakan untuk mencari mangsa.

5. Ikan Mudskipper

Ikan mudskipper memiliki ruang insang besar yang dapat menampung gelembung udara. Mudskipper dapat hidup di darat asalkan ada kelembapan. Ikan ini bernapas melalui kulit, lapisan mulut, dan tenggorokannya. Tujuan mudskipper ke darat adalah mencari mangsa seperti kepiting kecil, serangga, dan siput.

Mudskipper terdiri dari 23 jenis dan bisa tumbuh hingga 30 cm. Saat mencari pasangan, jantan mengembangkan bintik-bintik cerah di tubuhnya berwarna merah, hijau, dan biru untuk menarik perhatian betina. Mudskipper bisa bertahan selama 2 hari di darat selama ada kelembapan.

Distribusi Spesies Ikan Unik

Beberapa ikan unik ini tersebar di berbagai kawasan. Mudskipper ditemukan di kawasan Indo-Pasifik termasuk Indonesia. Gabus utara berada di Asia Timur. Walking catfish dan gurami hidup di perairan Asia Selatan dan Tenggara. Climbing perch ada di Asia Timur, Selatan, dan Tenggara. Jadi, mayoritas ikan unik ini juga ditemukan di Indonesia.

Jika Anda tertarik dengan ikan-ikan lain yang memiliki keunikan khusus, seperti ikan hidung gajah atau ikan zebra oto, artikel-artikel terkait juga menawarkan fakta menarik tentang mereka.

0 Komentar