SITUBONDO GUBUKINSPIRASI.id – Menjelang pelaksanaan Sholawat Burdah di Pantai Mimbo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, suasana gotong royong menyelimuti Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Mimbo pada Jumat (7/8/2025) pagi. Babinsa Desa Sumberanyar, Sertu Ahmad Mulyono, bersama anggota Koramil 0823/08 Banyuputih, terjun langsung membersihkan area tersebut demi menciptakan lingkungan yang nyaman dan tertib untuk ribuan jemaah yang diperkirakan hadir.
Kegiatan kerja bakti ini dipimpin langsung oleh Camat Banyuputih, Aus Sabaruddin, S.Sos., M.Si., dan melibatkan berbagai unsur. Hadir di antaranya Kapolsek Banyuputih AKP H. Hasan Bisri, S.H., Kepala Desa Sumberanyar H. Ronik Suharto Faisol beserta perangkat desa, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jember, serta masyarakat setempat.
Sholawat Burdah sendiri dikenal sebagai tradisi keagamaan yang sarat nilai spiritual dan mampu menarik perhatian masyarakat dari berbagai daerah. Tahun ini, acara akan digelar di tepi Pantai Mimbo, lokasi yang tak hanya memiliki panorama indah, tetapi juga menjadi pusat aktivitas nelayan.
TNI Dukung Kebersihan dan Kenyamanan
Dalam keterangannya, Sertu Ahmad Mulyono menyebut kerja bakti ini tidak hanya bertujuan membersihkan lingkungan, tetapi juga sebagai wujud sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mendukung kegiatan keagamaan.
"Gotong royong seperti ini bukan hanya membuat lingkungan menjadi bersih dan rapi, tetapi juga mempererat hubungan silaturahmi antarwarga dan instansi," ujarnya.
Menurutnya, acara berskala besar seperti Sholawat Burdah memerlukan kesiapan maksimal dari berbagai pihak, termasuk memastikan area publik dalam kondisi bersih, aman, dan nyaman.
Partisipasi Lintas Instansi
Kerja bakti di TPI Mimbo berlangsung sejak pagi hingga menjelang siang. Para peserta terlihat antusias memungut sampah, menyapu area pasar ikan, hingga menata lingkungan sekitar. Beberapa mahasiswa KKN juga tampak membantu mengecat pagar dan membersihkan fasilitas umum.
Camat Banyuputih, Aus Sabaruddin, menyampaikan apresiasinya terhadap keterlibatan semua pihak dalam kegiatan ini. Menurutnya, kolaborasi lintas instansi dan masyarakat menjadi kunci suksesnya acara.
"Kegiatan ini bukan hanya persiapan acara keagamaan, tetapi juga bentuk nyata kepedulian kita terhadap kebersihan lingkungan. Harapannya, kebersamaan ini terus terjaga untuk kegiatan lainnya," kata Aus.
Persiapan Menjelang Acara Puncak
Sholawat Burdah di Pantai Mimbo dijadwalkan berlangsung malam hari dengan menghadirkan sejumlah ulama dan tokoh agama. Kegiatan ini diperkirakan menarik ribuan jemaah, baik dari Situbondo maupun luar daerah.
Selain membersihkan area TPI, peserta kerja bakti juga melakukan penataan jalur masuk, penyediaan tempat sampah tambahan, serta pengaturan area parkir. Semua ini bertujuan agar para tamu merasa nyaman dan dapat mengikuti acara dengan khusyuk.
Kepala Desa Sumberanyar, H. Ronik Suharto Faisol, menambahkan bahwa keberhasilan acara bukan hanya diukur dari kemeriahan, tetapi juga dari kenyamanan dan keamanan yang dirasakan pengunjung.
"Dengan lingkungan yang bersih dan tertata, kita berharap para tamu bisa menikmati acara dengan tenang dan pulang membawa kesan positif tentang Desa Sumberanyar dan Pantai Mimbo," ucapnya.
Melalui kerja sama ini, TNI, pemerintah daerah, mahasiswa, dan masyarakat menunjukkan bahwa menjaga kebersihan dan mendukung kegiatan sosial-keagamaan adalah tanggung jawab bersama. Kegiatan gotong royong ini menjadi contoh nyata semangat kebersamaan yang bisa menjadi inspirasi bagi daerah lain. (*)
0 Komentar