UNUJA dan UniSZA Malaysia Jajaki Kerja Sama Akademik Perkuat Pendidikan Islam dan Bahasa Arab
PROBOLINGGO, GUBUKINSPIRASI.id – Universitas Nurul Jadid (UNUJA) Paiton terus memperkuat jejaring internasional dengan menjalin komunikasi strategis bersama Universiti Sultan Zainal Abidin (UniSZA) Malaysia. Pertemuan resmi kedua institusi berlangsung pada Sabtu (19/09/2025) di Ruang Rektor UNUJA, Gedung Rektorat Lantai 1, pukul 13.00 WIB.
Delegasi UniSZA hadir dalam pertemuan ini dipimpin oleh Prof. Madya Dr. Najihah Binti Abd Wahid dan Prof. Madya Dr. Anas Bin Mohd Yunus dari Fakulti Pengajian Kontemporari Islam. Rombongan disambut langsung oleh Rektor UNUJA, Dr. Najiburrohman, M.Ag., M.Pd., bersama Wakil Rektor I, Wakil Rektor III, para dekan fakultas, dan dosen senior.
Kunjungan ini menjadi tindak lanjut surat resmi UniSZA yang dikirimkan pada 10 Agustus 2025. Dalam surat tersebut, pihak UniSZA menyampaikan ketertarikan untuk mempelajari praktik pendidikan Islam dan metode pengajaran Bahasa Arab di UNUJA yang dinilai berhasil mencetak lulusan unggul.
Diskusi yang berlangsung hangat berfokus pada rencana inisiasi kerja sama akademik, khususnya pengembangan program Pendidikan Agama Islam, penguatan pengajaran Bahasa Arab, serta peningkatan implementasi Tri Dharma perguruan tinggi.
Rektor UNUJA, Dr. Najiburrohman, menegaskan bahwa kerja sama ini sejalan dengan visi internasionalisasi kampus. “UNUJA berkomitmen untuk terus membuka diri terhadap kolaborasi internasional yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan, riset, dan pengabdian masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Prof. Madya Dr. Anas Bin Mohd Yunus menyampaikan apresiasi atas sambutan yang diberikan UNUJA. Menurutnya, kerja sama ini menjadi peluang penting untuk memperkaya perspektif akademik kedua belah pihak. “Kami berharap langkah ini segera berlanjut dalam bentuk nota kesepahaman dan program konkret yang bermanfaat bagi mahasiswa dan dosen,” katanya.
Selain pertemuan resmi, rombongan UniSZA juga dijadwalkan mengisi International Lecture pada 22 September 2025 yang akan diikuti mahasiswa dan sivitas akademika UNUJA. Acara tersebut akan menjadi sarana berbagi pengalaman dan wawasan seputar pendidikan Islam di Malaysia.
Tidak hanya itu, Focus Group Discussion (FGD) bersama para dekan dan kepala lembaga UNUJA juga akan digelar untuk membahas secara teknis rencana kerja sama, termasuk kemungkinan pertukaran mahasiswa, penelitian kolaboratif, serta pengembangan kurikulum berbasis internasional.
Kegiatan ini diharapkan menjadi awal dari sinergi jangka panjang antara UNUJA dan UniSZA, yang dapat memberikan manfaat nyata dalam penguatan kompetensi akademik, meningkatkan mutu lulusan, serta memperluas jaringan kerja sama internasional bagi kedua institusi.

0 Komentar