
Pengalaman 3 Hari 2 Malam di Yogyakarta dan Magelang yang Menarik
Yogyakarta selalu menawarkan pengalaman unik bagi para wisatawan. Selain budaya yang kaya, kota ini juga memiliki kuliner lezat dan tempat wisata yang menarik. Salah satu pengalaman seru adalah mengikuti perjalanan wisata selama tiga hari dua malam yang mencakup Yogyakarta dan Magelang. Berikut rangkuman itinerary-nya.
Hari Pertama: Mengunjungi Taman Sari dan Museum Benteng Vredeburg
Kunjungan pertama di Yogyakarta dimulai dengan mengunjungi Taman Sari. Tempat ini sangat terkait dengan Keraton Yogyakarta dan menyajikan bangunan bersejarah yang dulunya digunakan sebagai taman kerajaan. Di sini kamu bisa melihat Umbul Binangun, kompleks pemandian, Gapura Panggung, Gedong Sekawan, dan Sumur Gumuling yang merupakan masjid bawah tanah. Taman Sari juga memiliki nilai sejarah tinggi sebagai tempat rekreasi dan peristirahatan bagi Sultan dan keluarganya.
Setelah itu, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke Museum Benteng Vredeburg. Bangunan ini sudah ada sejak abad ke-18 dan awalnya berfungsi sebagai benteng pertahanan. Setelah mengalami kerusakan akibat gempa bumi, bangunan ini direnovasi dan diubah menjadi museum pada tahun 1985. Di dalam museum ini terdapat empat diorama yang menggambarkan peristiwa sejarah dari masa Pangeran Diponegoro hingga Masa Orde Baru.
Menginap di Plataran Heritage Borobudur Hotel
Di hari pertama, kamu bisa mengakhiri perjalanan dengan menuju Magelang dan menginap di Plataran Heritage Borobudur Hotel. Hotel ini terletak di dekat Candi Borobudur dan menawarkan akomodasi yang memadukan desain kontemporer dengan warisan budaya. Selama menginap, kamu bisa menikmati makanan otentik di Tiga Dari Restaurant yang menghadap langsung ke Candi Borobudur.
Hari Kedua: Berkeliling dengan VW Safari dan Menikmati Kuliner
Pada hari kedua, kamu bisa berkeliling Magelang dan sekitar Candi Borobudur menggunakan VW Safari Borobudur. Pengalaman ini sangat unik karena kamu bisa menjelajahi rute-rute tersembunyi dengan lanskap pedesaan Jawa Tengah yang asri. Selama perjalanan, kamu juga bisa belajar membatik dan membuat rengginang bersama pengrajin lokal.
Setelah puas berkeliling, kamu bisa makan siang di Enam Langit by Plataran, restoran yang berada di ketinggian dan menawarkan pemandangan indah dari atas awan. Setelah itu, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke Candi Borobudur, salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO. Di sini kamu bisa mengunjungi Museum dan Kampung Seni Borobudur untuk mengetahui lebih banyak tentang sejarah dan seni.
Menginap di Royal Ambarrukmo Hotel
Setelah mengunjungi Candi Borobudur, kamu kembali ke Yogyakarta dan menginap di Royal Ambarrukmo Hotel. Hotel ini merupakan salah satu hotel legendaris di Yogyakarta dan terletak di jantung kota. Dari sini kamu bisa mudah akses ke Yogyakarta International Airport.
Di malam hari, kamu bisa menonton pertunjukkan Ramayana Ballet Prambanan yang mengisahkan kisah Ramayana dan Shinta melalui tari dan drama tanpa dialog. Pertunjukan ini disesuaikan dengan budaya Jawa dan menampilkan seni tari, musik gamelan, serta kostum yang indah.
Hari Ketiga: Mengunjungi Keraton Yogyakarta dan Belanja Oleh-Oleh
Di hari terakhir, kamu bisa berkunjung ke Keraton Yogyakarta yang menjadi saksi sejarah terbentuknya Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kompleks istana ini merepresentasikan filosofi tata ruang Jawa dan menjadi warisan hidup dari Kerajaan Mataram Islam.
Setelah itu, kamu bisa melakukan belanja oleh-oleh seperti bakpia, wingko, brem seruling, lanting, keripik paru, makaroni, wajik, dan lainnya. Salah satu produsen bakpia terkenal adalah Bakpia Pathok 25 yang menawarkan varian rasa seperti keju, cokelat, dan kacang hijau.
Agar pengalaman wisata kamu semakin mudah dan lancar, kamu bisa menggunakan aplikasi Traveloka untuk melakukan pemesanan tiket atraksi wisata, pemesanan hotel, dan lain sebagainya. Aplikasi ini juga menawarkan berbagai promo menarik untuk mengeksplorasi budaya, kuliner lokal hingga destinasi wisata Nusantara lainnya.
0 Komentar