Polres Kawal Demonstrasi Penolakan Tegas PMII Situbondo Terhadap Wacana Wisata Karaoke di Eks Lokalisasi Gunung Sampan


SITUBONDO
- Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Pengurus Komisariat (PK) PMII STKIP PGRI Situbondo menggelar aksi unjuk rasa (unras) damai di depan Kantor Pemerintah Kabupaten Situbondo dan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) pada hari Jumat (14/6/2024). Aksi ini dilakukan sebagai bentuk penolakan tegas terhadap wacana alih fungsi eks lokalisasi Gunung Sampan menjadi tempat wisata karaoke.

Mahasiswa memandang bahwa wacana tersebut bertentangan dengan nilai-nilai agama dan budaya Situbondo yang dikenal sebagai Kota Santri. Mereka khawatir keberadaan wisata karaoke di eks lokalisasi akan berdampak negatif terhadap moralitas dan ketertiban masyarakat, khususnya generasi muda.

Sekretaris Daerah Kabupaten Situbondo, Wawan Setiyawan, dalam kesempatannya menemui para demonstran menyampaikan komitmen pemerintah daerah dalam menegakkan aturan dan menjaga kondusifitas Situbondo. Beliau menegaskan bahwa peredaran minuman keras (miras) di wilayah Situbondo tidak diizinkan dan operasi rutin bersama pihak Kepolisian dan TNI terus dilakukan untuk memberantas miras, prostitusi, dan karaoke ilegal.

Sementara itu, Kepala Disparpora Kabupaten Situbondo, Puguh Wardoyo, turut angkat bicara dan menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah mengeluarkan izin untuk wisata karaoke atau tempat karaoke di eks lokalisasi Gunung Sampan.

Kapolres Situbondo, AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, yang memimpin pengamanan aksi unjuk rasa ini, menerjunkan lebih dari 100 personel gabungan, termasuk Satuan Binmas dan Polwan. Beliau menekankan bahwa tujuan pengamanan ini adalah untuk menjaga kelancaran lalu lintas, serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi para demonstran.

Aksi unjuk rasa yang berlangsung sejak pagi hari tersebut berjalan dengan damai dan tertib. Setelah menyampaikan aspirasinya, para demonstran membubarkan diri dengan tertib sekitar pukul 10.55 WIB.

Kapolres Situbondo menyampaikan apresiasi kepada PK PMII STKIP PGRI Situbondo atas penyampaian aspirasi mereka secara tertib dan damai. Beliau berharap situasi kondusif di Situbondo dapat terus terjaga dan terjalin komunikasi yang baik antara semua pihak.

Penolakan terhadap wacana wisata karaoke di eks lokalisasi Gunung Sampan ini menunjukkan komitmen kuat PMII Situbondo dalam menjaga nilai-nilai agama, budaya, dan moralitas di Kabupaten Situbondo. Aksi ini juga menjadi pengingat bagi pemerintah daerah untuk selalu memperhatikan aspirasi masyarakat dan mengambil langkah tegas dalam menegakkan aturan demi terciptanya Situbondo yang kondusif dan bermartabat.

0 Komentar