SURABAYA, 17 November 2024 – Wasilatul Bariroh, mahasiswa Universitas Nurul Jadid (UNUJA) Probolinggo, berhasil berpartisipasi sebagai delegasi dalam ajang Model G20 Summit Airlangga International Conference 2024. Acara bergengsi ini diselenggarakan oleh BEM Universitas Airlangga pada 16-17 November 2024 di Kampus C Universitas Airlangga, Surabaya.
Model G20 Summit merupakan simulasi forum internasional G20, yang biasanya melibatkan kepala negara dari negara-negara maju dan berkembang terbesar di dunia. Kegiatan ini dirancang untuk memberi pengalaman nyata bagi mahasiswa sarjana, pascasarjana, dan profesional muda terkait isu-isu global, diplomasi, serta negosiasi internasional.
Dalam acara tersebut, Wasilatul Bariroh menjadi salah satu delegasi yang mewakili Jepang. Ia berperan aktif dalam diskusi bertema Bridging the Gap: Inclusive Economic Growth for Equitable Prosperity. Sebagai representasi Jepang, Wasilatul mempresentasikan sikap dan tujuan utama negara tersebut dalam kebijakan ekonomi global, termasuk pandangan dan prioritas Perdana Menteri Jepang terkait pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan.
“Saya mendapatkan wawasan baru tentang kebijakan global, pengambilan keputusan, dan pentingnya kerja sama internasional. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi saya,” ungkap Wasilatul setelah acara.
Acara yang bertajuk simulasi ini turut dihadiri oleh para akademisi dari berbagai negara, menjadikannya kesempatan untuk bertukar pikiran di panggung internasional. Partisipasi Wasilatul juga mencerminkan komitmen Universitas Nurul Jadid dalam mencetak generasi muda yang siap menghadapi tantangan global.
Rektor UNUJA menyampaikan apresiasinya atas pencapaian mahasiswanya. “Keterlibatan dalam forum internasional seperti ini adalah bentuk nyata kontribusi UNUJA dalam mendukung mahasiswa untuk berkembang dan mengambil peran dalam isu-isu global,” ujar pihak kampus dalam pernyataan resmi.
Selain memperkuat kemampuan diplomasi dan pengetahuan internasional, partisipasi ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya di UNUJA untuk lebih aktif mengikuti kegiatan-kegiatan berskala global.
Model G20 Summit tidak hanya menjadi ajang simulasi, tetapi juga sarana pengembangan diri bagi peserta untuk memahami pentingnya kolaborasi antarnegara dalam menghadapi isu-isu strategis dunia. Langkah ini diharapkan menjadi awal dari kontribusi lebih besar mahasiswa Indonesia di kancah internasional. (*)
*) Ikuti saluran resmi kami untuk mendapatkan update informasi lebih cepat dari sumber terpercaya disini
0 Komentar