SITUBONDO – Dalam upaya menanamkan disiplin dan jiwa nasionalisme sejak dini, Koramil 0823/12 Suboh menggelar Pelatihan Dasar Peraturan Baris-Berbaris (PBB) bagi siswa SMKN 1 Suboh pada Selasa, 25 Februari 2025. Kegiatan ini berlangsung di halaman sekolah sejak pukul 07.30 hingga 10.00 WIB dan diikuti oleh siswa kelas X.
Pelatihan dipimpin oleh Batituud Koramil 0823/12 Suboh, Serma Abdul Salam, bersama dua anggota lainnya. Mereka memberikan pembekalan kepada siswa mengenai dasar-dasar PBB, mulai dari teori hingga praktik gerakan baris-berbaris. Sebelum sesi pelatihan dimulai, seluruh peserta mengikuti apel pagi yang dipimpin oleh anggota Koramil. Setelah itu, siswa diberikan materi tentang pentingnya PBB dalam membentuk kedisiplinan, kepemimpinan, dan kekompakan.
Dalam sesi praktik, para siswa dibimbing langsung oleh anggota Koramil untuk melaksanakan berbagai gerakan dasar PBB. Mereka diajarkan cara berdiri dengan tegap, melakukan penghormatan yang benar, serta berbagai gerakan formasi yang melatih kekompakan dan koordinasi. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan dalam kehidupan sehari-hari para siswa.
Batituud Koramil 0823/12 Suboh, Serma Abdul Salam, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari pembinaan teritorial TNI dalam membentuk karakter generasi muda yang lebih tangguh dan berwawasan kebangsaan. Ia menegaskan bahwa kedisiplinan yang ditanamkan sejak dini akan berdampak besar pada masa depan siswa.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI dalam membangun generasi muda yang berkarakter, disiplin, dan memiliki jiwa nasionalisme tinggi. Kami berharap nilai-nilai yang ditanamkan dalam pelatihan ini bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di lingkungan masyarakat,” ujar Serma Abdul Salam di sela kegiatan.
Pihak sekolah menyambut baik pelatihan ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan sebagai bagian dari pembentukan karakter siswa. Menurut salah satu guru SMKN 1 Suboh, latihan baris-berbaris bukan sekadar kegiatan fisik, tetapi juga melatih mental dan membangun kebiasaan disiplin sejak dini.
Para siswa yang mengikuti kegiatan ini mengaku mendapatkan pengalaman berharga. Mereka merasa lebih memahami pentingnya kerja sama, disiplin, dan kepemimpinan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu siswa kelas X, Dimas, mengungkapkan bahwa latihan ini membuatnya lebih menghargai arti kedisiplinan dan kekompakan.
“Kami belajar banyak tentang bagaimana bekerja sama dalam tim dan menjaga sikap disiplin. Awalnya terasa sulit, tapi lama-kelamaan kami semakin terbiasa dan menikmatinya,” kata Dimas.
Pelatihan dasar PBB ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi para siswa dalam menjalani kehidupan sekolah dan menghadapi tantangan di masa depan. Dengan disiplin yang kuat dan jiwa nasionalisme yang tinggi, generasi muda diharapkan mampu menjadi penerus bangsa yang berkualitas dan siap berkontribusi untuk negara.
0 Komentar