SITUBONDO – Kodim 0823/Situbondo melalui Koramil 0823-08/Banyuputih kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat kurang mampu. Lewat program Bakti Sosial (Baksos), bantuan berupa beras disalurkan kepada warga di wilayah pelosok yang terdampak kondisi ekonomi tak menentu.
Bantuan tersebut diberikan oleh Babinsa Sumberwaru, Sertu Alip Fathurahman, kepada salah satu warga kurang mampu, Ibu Wawan, yang tinggal di Dusun Krajan, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo.
Aksi kemanusiaan ini menjadi bagian dari program Pembinaan Teritorial (Binter) yang rutin dilakukan oleh jajaran Kodim 0823 sebagai bagian dari strategi memperkuat ketahanan sosial dan ekonomi masyarakat di wilayah binaan.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap masyarakat. Diharapkan bantuan ini dapat meringankan beban warga, sekaligus menjadi penyemangat dalam menghadapi situasi ekonomi yang belum stabil,” ujar Sertu Alip saat ditemui di lokasi penyaluran bantuan.
Menurutnya, keterlibatan aktif TNI dalam kehidupan sosial masyarakat bukan hanya bentuk tugas tambahan, melainkan panggilan kemanusiaan yang sejalan dengan semangat kemanunggalan TNI dan rakyat.
Respon Positif Warga
Penerimaan bantuan ini disambut dengan penuh haru oleh warga yang menerima. Ibu Wawan, yang sehari-hari bekerja serabutan untuk mencukupi kebutuhan hidup, mengaku sangat terbantu dengan perhatian dari aparat TNI.
“Alhamdulillah, saya bersyukur sekali. Bantuan ini sangat berarti untuk kami. Terima kasih untuk TNI yang sudah peduli,” ujar Ibu Wawan dengan mata berkaca-kaca.
Kondisi geografis wilayah Sumberwaru yang cukup terpencil memang menjadi tantangan tersendiri dalam pemerataan bantuan sosial. Oleh karena itu, kehadiran Babinsa di tengah masyarakat menjadi jembatan penting untuk menyampaikan kebutuhan warga kepada pihak terkait.
TNI Hadir di Tengah Rakyat
Komandan Kodim 0823/Situbondo, Letkol Inf M. Fatoni, dalam pernyataan tertulisnya menegaskan bahwa kegiatan sosial semacam ini menjadi bagian dari komitmen TNI dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
“Bakti Sosial bukan hanya kegiatan seremonial. Ini bagian dari penguatan peran TNI sebagai penjaga stabilitas nasional yang dekat dengan rakyat,” ungkap Letkol Fatoni.
Ia juga menambahkan bahwa Kodim 0823 terus mendorong para Babinsa untuk aktif mendata kondisi sosial masyarakat, mendengarkan keluhan warga, serta mencari solusi secara kolaboratif bersama pemerintah desa dan tokoh masyarakat setempat.
Upaya Jangka Panjang
Program bantuan ini tidak berhenti pada satu titik. Kodim 0823/Situbondo telah menjadwalkan penyaluran bantuan secara berkala di berbagai desa binaan, terutama di wilayah dengan angka kemiskinan relatif tinggi.
Selain bantuan bahan pokok, Kodim juga menggagas kegiatan lain seperti pengobatan gratis, edukasi pertanian, hingga pemberdayaan UMKM lokal agar warga memiliki kemampuan ekonomi yang lebih mandiri.
Dengan terus hadir di tengah masyarakat melalui aksi nyata, TNI ingin menunjukkan bahwa keamanan tidak hanya soal pertahanan negara, tetapi juga soal membangun kehidupan sosial yang lebih kuat dan berdaya.
Kegiatan Baksos di Sumberwaru menjadi bukti nyata bahwa kemanunggalan TNI dan rakyat bukan sekadar jargon. Dalam situasi sulit, kehadiran TNI menjadi harapan bagi warga yang membutuhkan uluran tangan. Melalui pendekatan yang humanis dan program terencana, Kodim 0823/Situbondo terus memperkuat posisinya sebagai mitra strategis masyarakat dalam membangun desa yang lebih sejahtera. (*)
0 Komentar