Bagi kamu yang sedang mencari tips mempersiapkan ujian TOEFL untuk pemula, kamu berada di tempat yang tepat! TOEFL atau Test of English as a Foreign Language adalah tes kemampuan bahasa Inggris yang banyak dijadikan syarat penting untuk mendaftar kuliah ke luar negeri, melamar pekerjaan di perusahaan multinasional, atau bahkan mendaftar CPNS. Skor TOEFL yang tinggi bisa menjadi pintu gerbang menuju berbagai peluang pendidikan dan karier yang lebih luas. Namun, bagi pemula, menghadapi ujian ini bisa terasa menantang.
Sebagai salah satu tes bahasa Inggris paling diakui secara internasional, TOEFL hadir dalam dua format utama: TOEFL IBT (Internet-Based Test) dan TOEFL ITP (Institutional Testing Program). Keduanya menguji keterampilan mendengarkan, membaca, dan menulis dalam bahasa Inggris, namun dengan format dan tujuan penggunaan yang sedikit berbeda. TOEFL IBT umumnya digunakan untuk keperluan studi atau pekerjaan di luar negeri dan diakui secara global, sedangkan TOEFL ITP lebih sering digunakan di lingkungan lokal seperti universitas atau instansi pemerintah.
Mengingat biaya dan durasi ujian TOEFL yang tidak sedikit—terutama untuk TOEFL IBT yang bisa mencapai Rp2,5 juta per tes—tentu penting untuk melakukan persiapan yang matang sejak awal. Tidak hanya soal belajar, tapi juga bagaimana membangun kebiasaan positif dalam latihan, mengatur waktu, serta memilih sumber belajar yang tepat. Dengan strategi yang efektif, bahkan pemula pun bisa mendapatkan skor yang membanggakan.
Nah, jika kamu masih bingung harus mulai dari mana, tenang saja! Di bawah ini kami sajikan beberapa tips jitu yang bisa kamu ikuti untuk mempersiapkan ujian TOEFL, khususnya bagi kamu yang baru pertama kali menghadapinya. Simak dan praktikkan secara konsisten, ya!
---
1. Perbanyak Kosa Kata dengan Cara Menyenangkan
Kunci utama dalam memahami soal TOEFL adalah penguasaan kosa kata. Kamu bisa menambah perbendaharaan kata dengan cara yang tidak membosankan, seperti menonton film berbahasa Inggris, mendengarkan lagu, membaca novel, atau artikel online. Catat kata-kata baru dan pelajari artinya. Dengan cara ini, kamu belajar tanpa terasa sedang belajar!
2. Latih Kemampuan Listening dengan Podcast atau Audio Book
Listening adalah salah satu bagian penting dalam TOEFL. Biasakan telinga kamu dengan mendengarkan percakapan dalam bahasa Inggris setiap hari. Dengarkan podcast dari penutur asli dengan topik yang kamu sukai agar tetap menyenangkan. Ini akan membantumu memahami intonasi, pelafalan, dan pola kalimat bahasa Inggris.
3. Bangun Kebiasaan Membaca Rutin
Bagian Reading dalam TOEFL akan menguji seberapa cepat dan akurat kamu memahami teks berbahasa Inggris. Mulailah dengan membaca artikel dari situs berita internasional, jurnal, atau blog yang menggunakan bahasa Inggris. Fokus pada cara mereka menyusun kalimat, penggunaan grammar, serta ide utama dari setiap paragraf.
4. Latihan Speaking Sendiri dan Bersama Mentor
Speaking sering menjadi momok bagi pemula, padahal bagian ini sangat penting, terutama untuk TOEFL IBT. Coba berbicara sendiri di depan cermin, atau jika memungkinkan, ikut komunitas bahasa Inggris atau mentoring. Kamu juga bisa merekam suara sendiri dan mendengarkannya kembali untuk memperbaiki pengucapan dan kelancaran berbicara.
5. Perbanyak Latihan Soal TOEFL
Selain belajar secara konseptual, kamu juga harus membiasakan diri dengan format soal TOEFL. Gunakan buku latihan atau situs resmi untuk mengerjakan soal-soal secara berkala. Evaluasi hasil latihanmu untuk mengetahui kelemahan yang perlu diperbaiki.
6. Ikuti Kelas Mentoring atau Bimbingan TOEFL
Kalau kamu merasa perlu arahan yang lebih terstruktur, tidak ada salahnya ikut kelas mentoring TOEFL. Di sini kamu bisa belajar langsung dari pengajar berpengalaman, mendapatkan feedback langsung, dan tentunya lebih termotivasi karena punya jadwal belajar yang teratur.
Penutup:
Mempersiapkan ujian TOEFL untuk pemula memang membutuhkan waktu dan usaha. Namun, dengan strategi yang tepat dan disiplin yang konsisten, bukan tidak mungkin kamu bisa meraih skor tinggi pada percobaan pertama. Jangan lupa, kesabaran dan latihan yang berkelanjutan adalah kunci. Selamat belajar dan semoga sukses menaklukkan TOEFL!
0 Komentar